Monday, August 1, 2011

Kekayaan Sejati

Borobudur Temple
Photo by Sammy Palit
Hanya orang yang mengerti kebenaran yang dapat melihat kekayaan yang sesungguhnya

Siapa menyangka kalau orang kaya yang selalu berjubah ungu, selalu berpesta dan bersukaria bersama sahabat- sahabatnya ternyata orang yang sangat miskin. Yang kaya justru Lazarus yang setiap hari duduk didepan rumah orang kaya itu mengemis. Hidupnya berdasarkan belas kasihan orang kaya itu dan teman- temannya.

Hanya beberapa orang saja tahu keadaan yang sebenarnya, orang yang mata hatinya melihat, orang yang percaya kebenaran bahwa kehidupan sekarang hanyalah bersifat sementara. Kehidupan sekarang hanyalah sebuah saat atau waktu untuk mempersiapkan diri masuk kedalam kehidupan yang sesungguhnya, yaitu hidup kekal bersamaNya di sorga.

No comments:

Post a Comment